Bulan menguraikan sinarnya
Merambat dari sela helai dedaunan
Tersenyumlah bidadari kecil
Angin mengayunkan dua sayap lusuhnya
Perlahan dan terbanglah dia
Tawa kecil yang menderu langit malam
Sanggup bulan nyalakan redup hatinya
Meski waktu yang menjalankan
Namun tak sanggup melumpuhkan
Risau bunga semerbak mewangi
Terayun-ayun manja meluluhkan jiwa
Selaput bening selimuti iris matanya
Terjatuh air suci tanda ketulusan
Lantahkan kesepian tepiskan kegalauan
Berbahagialah karna butir kelegaan itu
Pertanda ia telah bahagia
Pemberi kekuatan abadi dan kemenangan
Kerisauan yang dulu terpatri
Kini telah merebah entah kemana
Karna bulan bercahaya, dan tawanya memberi makna
11.03.2011
11.03.2011